Sifat-sifat negatif manusia Indonesia antara lain

A.Menurut Mochtar Lubis dalam bukunya “Manusia Indonesia Sebuah Pertanggung Jawaban” adalah sebagai berikut :
1.Hipokritis alias munafik.
2. Segan dan enggan bertanggung jawab atas perbuatannya, putusannya, kelakuannya, pikirannya, dan sebagainya.
3. Berjiwa feodal.
4. Masih percaya takhyul.
5. Artistik.
6. Watak yang lemah.
7. Tidak hemat, dia bukan “economic animal”.
8. Lebih suka tidak bekerja keras, kecuali kalau terpaksa.
9. Manusia Indonesia kini tukang menggerutu.
10. Cepat cemburu dan dengki
11. Manusia Indonesia juga dapat dikatakan manusia sok.
12. Manusia Indonesia juga manusia tukang tiru.
Sumber: http://www.facebook.com/topic.php?uid=349356159448&topic=13242
B. Menurut hasil pengamatan Hariyanto Imadha sejak 1973:
13.Suka pamrih (berbuat baik kepada orang lain hanya kalau ada pamrihnya) dan berjiwa penjilat
14.NATO (No Action Talk Only),suka menyalahkan orang lain,apriori
15.Sulit mengakui kekalahan,kesalahan dan kebodohan
16.Suka pamer dan suka membanggakan diri (gelar sarjana, gelar haji, jabatan ataupun pangkat)
17.Jorok, suka membuang sampah di sembarang tempat
18.Suka menunda waktu dan suka bermalas-malasan
19.Tidak disiplin dalam segala hal (pinjam uang tidak kembali, pinjam barang kembalinya rusak bahkan tidak dikembalikan, jam karet, dll)
20.Enggan menerima perbedaan pendapat, malas menambah ilmu sehingga cara berpikirnya sempit
21.Kurang toleransi terhadap agama/suku lain
22.Suka mencela hasil kerja orang lain dan dia sendiri tidak berbuat apa-apa
23.Suka korupsi, kolusi,nepotisme,pungli,suap,sogok dan suka menipu
24.Tidak jujur, suka berbohong dan suka menipu
25.Jual beli hukum,jual beli jabatan,jual beli lowongan kerja,jual beli ijasah,dll
26.Tidak bisa menghargai orang yang lebih tua atau lebih pandai
27.Pelit, suka perhitungan, mau enaknya sendiri
28.Emosional, suka marah, mudah tersinggung, mudah curiga (suudzon),tidak sabaran
29.Suka basa-basi tak bermakna (puasa basa-basi,shalat basa-basi,dll)
30.Kurang peduli terhadap kesulitan/kesusahan/kepentingan orang lain
Hariyanto Imadha
Pengamat Perilaku
Sejak 1973