Kegiatan Acara Penutupan  Retreat Akbar Pemuda GKII Se-Papua, (Foto: Deni Uwo/KM)
Sorong, (KM)--- Acara penutupan kegiatan Retreat Akbar Pemuda dan pemudi Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Se- Papua,  di tutup  oleh pendeta Guntur Felle, S.Th, selaku  Ketua Biro Pemuda GKII Wilayah 1 Papua, dengan nuangsa lagu-lagu rohani  daerah Papua dan Drama.

Hal ini, disampaikan oleh panitia pada media online  www.kabarmapegaa.com,  pada kamis (07/07/2016) pada pukul 11: 00 malam WIT. Awalnya  kegiatan tersebut, mulai pada,  selasa (05/06/2016) kemarin, didiklat Sorong  Jl. Tanjung Saoka No. 1, Kec. Sorong, Papua Barat.

Tujuan dari kegiatan adalah pemuda gereja GKII agar dapat mengetahui dan memahami tentang perkembangan perubahan era globalisasi hingga tidak menjadi korban perubahan.

“Kegiatan retreat pemuda GKII Se-Papua dan Porseni, berikutnya  pada tahun 2018 dijadwalkan akan dilakukan di Timika, “ungkap, ketua panitia pelaksanaan, Vic. Since Karams S.Th.

Since, mengatakan Retret Pemuda dan pemudi ini dilangsungkan selama tiga hari, mulai dari tanggal 05-07 Juli 2016,  dengan aman, atas pertolongan Tuhan, “jelasnya.

Dia juga, berharap melalui kegiatan ini, "pemuda Gereja mampu memahami dan menerapkan pola hidup melayani di masa kini dan di masa datang, Meneguhkan kembali iman pemuda dan pemudi tentang betapa pentingnya pengenalan akan Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat (hidup baru) sebagai syarat mutlak dalam mengikut Kristus (melayani). “ungkapnya

Lanjut,  Pemuda dan pemudi  GKII yang kuat menang dalam Yesus untuk menghadapi segala ancaman yang datang dari dalam maupun luar untuk merusak  hal-hal yang baik, sehingga melalui kegiatan ini diharapkan  pemuda gereja  kedepan mampu dan memahami  perkembangan perubahan era globalisasi.

Tambah Since, "pemuda adalah generasi penerus bangsa. Artinya, masa depan suatu bangsa ada di tangan orang muda. Siapakah orang muda itu? Orang muda yang dimaksudkan di sini adalah mereka yang segar, cerdas, kreatif, inovatif, memiliki ide-ide yang out of the box, dan seiring dengan itu juga kritis dan mempunyai kepekaan sosial yang tinggi yang di dalamnya semua ini dibutuhkan untuk memberikan solusi terobosan bagi beragam persoalan bangsa dan Negara "tuturnya.

Pewarta: Andy Ogobay